Bupati Takalar Burhanuddin Baharuddin menerima tradisi angngaru dari tokoh adat masyarakat Cikoang. (Independen.co) Meski waktu masih menunjukkan pukul 04 dinihari Sabtu kemarin, warga Cikoang tampak sibuk. Suara terdengar ke sana ke mari yang tak beraturan menembus telingah. Udaranya sangat dingin saat itu, azan subuh juga sudah memanggil untuk segera salat berjamaah. Tapi rasa dingin itu tak lagi terasa di kulit saat menyaksikan komunitas masyarakat Cikoang yang bolak balik anak tangga rumah mereka hingga ke tepi laut yang indah dengan pasir putihnya tersebut. Ada juga yang berenang dan beberapa orang yang memasang bermacam-macam pernak pernik nan indah di perahu pinisi yang mengapung di tepian.